Perusahaan Terhebat di Balik Nama-Nama yang Kita Kenal

Pengantar

Setiap nama memiliki cerita, dan nama perusahaan tidak berbeda. Di balik nama-nama besar yang kita kenal sehari-hari, ada perusahaan-perusahaan luar biasa yang telah membentuk dunia kita. Dalam artikel ini, kami akan mengungkap 10 perusahaan terhebat yang berada di balik nama-nama populer yang kita kenal.

Apple

Nama "Apple" terinspirasi dari apel yang jatuh di kepala Isaac Newton, yang menginspirasinya untuk menemukan hukum gravitasi. Pendiri Apple, Steve Jobs, sangat mengagumi Newton dan percaya bahwa apel melambangkan pemikiran inovatif dan terobosan.

Logo pertama Apple menampilkan Isaac Newton duduk di bawah pohon apel. Namun, logo tersebut kemudian disederhanakan menjadi gambar apel berwarna pelangi yang digigit, yang menjadi salah satu simbol paling ikonik dalam dunia teknologi.

Google

Nama "Google" merupakan plesetan dari kata "googol", sebuah istilah matematika untuk angka 1 diikuti oleh 100 angka nol. Nama tersebut dipilih oleh pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin, untuk mencerminkan misi mereka untuk mengatur informasi dunia yang sangat besar.

Logo Google telah mengalami beberapa perubahan selama bertahun-tahun, tetapi tetap mempertahankan warna utama biru, merah, kuning, dan hijau. Warna-warna ini dipilih untuk mencerminkan keberagaman dan inklusivitas Google.

Amazon

Nama "Amazon" terinspirasi dari Sungai Amazon, sungai terbesar di dunia. Pendiri Amazon, Jeff Bezos, percaya bahwa perusahaannya akan menjadi "sungai terbesar" dalam perdagangan elektronik.

Logo Amazon menampilkan panah yang mengarah dari huruf "A" ke "Z", yang melambangkan berbagai produk yang tersedia di Amazon. Panah tersebut juga membentuk senyuman, yang mencerminkan tujuan Amazon untuk membuat pelanggannya bahagia.

Nike

Nama "Nike" diambil dari nama dewi kemenangan Yunani, Nike. Pendiri Nike, Phil Knight, percaya bahwa nama tersebut akan menginspirasi atlet untuk mencapai kemenangan.

Logo Nike, yang dikenal sebagai "swoosh", dirancang oleh Carolyn Davidson. Logo tersebut dimaksudkan untuk mewakili kecepatan dan gerakan, yang merupakan nilai-nilai inti Nike.

Microsoft

Nama "Microsoft" merupakan gabungan dari kata "microcomputer" dan "software". Nama tersebut dipilih oleh pendiri Microsoft, Bill Gates, untuk mencerminkan fokus perusahaan pada pengembangan perangkat lunak untuk komputer mikro.

Logo Microsoft telah mengalami beberapa perubahan selama bertahun-tahun, tetapi selalu menampilkan empat kotak warna-warni yang saling tumpang tindih. Kotak-kotak tersebut dimaksudkan untuk mewakili keragaman produk dan layanan Microsoft.

Coca-Cola

Nama "Coca-Cola" diciptakan oleh John Pemberton, penemu minuman tersebut. Nama tersebut merupakan kombinasi dari dua bahan utama minuman tersebut, yaitu daun coca dan kacang cola.

Logo Coca-Cola, yang dirancang oleh Frank Robinson, menampilkan tulisan "Coca-Cola" dalam huruf kursif yang khas. Logo tersebut telah menjadi salah satu simbol paling ikonik dalam dunia periklanan.

Starbucks

Nama "Starbucks" terinspirasi dari karakter Starbuck dalam novel Moby-Dick karya Herman Melville. Pendiri Starbucks, Gordon Bowker, percaya bahwa nama tersebut akan membangkitkan rasa petualangan dan romansa.

Logo Starbucks menampilkan seorang putri duyung berambut dua dengan ekor hijau. Logo tersebut terinspirasi dari legenda sirene dari laut yang digunakan oleh pelaut untuk menggambarkan pesona dan bahaya laut.

McDonald's

Nama "McDonald's" diambil dari nama pendirinya, Richard dan Maurice McDonald. Saudara-saudara McDonald memulai bisnis restoran cepat saji pada tahun 1940 di San Bernardino, California.

Logo McDonald's menampilkan lengkungan emas yang ikonik. Lengkungan tersebut dimaksudkan untuk mewakili dua lengkungan dari tanda restoran asli saudara-saudara McDonald.

Disney

Nama "Disney" diambil dari nama pendiri perusahaan, Walt Disney. Walt Disney adalah seorang animator, produser film, dan pengusaha yang dikenal karena karyanya di bidang film animasi.

Logo Disney menampilkan kastil dongeng yang dikelilingi oleh bintang-bintang. Kastil tersebut terinspirasi dari kastil Neuschwanstein di Jerman, yang menjadi inspirasi untuk kastil di film "Snow White and the Seven Dwarfs" karya Disney.

Kesimpulan

Nama-nama perusahaan di balik produk dan layanan yang kita gunakan setiap hari memiliki cerita tersendiri. Perusahaan-perusahaan terhebat telah menciptakan nama-nama yang kuat dan mudah diingat yang mencerminkan nilai-nilai dan misinya. Dengan memahami cerita-cerita di balik nama-nama tersebut, kita dapat lebih menghargai kejeniusan dan inovasi yang telah membentuk dunia kita.